Home » » Polisi Amankan Puluhan Pengungsi Rohingya

Polisi Amankan Puluhan Pengungsi Rohingya

Written By Jurnal Sukabumi on Minggu, 13 Oktober 2013 | 00.04

Palabuhanratu, Jurnal Sukabumi Sebanyak 88 pengungsi asal Rohingya Myanmar diamankan jajaran Polres Sukabumi, Jum'at (11/10) kemarin. Mereka sedang berkumpul di sebuah vila yang berada di pesisir Pntai Cipatuguran Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi. Para pengungsi ini diduga akan menyebrang ke Pulau Chrismast Australia untuk mencari suaka politik. Wakil Kepala Polres Sukabumi, Kompol Wisnu Prabowo mengatakan, keberadaan rombongan pengungsi Rohingya terungkap berkat laporan warga. Mereka dilaporkan suda tiga hari berada di kawasan pesisir pantai yang jauh dari pusat keramaian massa. Para pengungsi ini terdiri dari 78 pria dewasa, tujuh perempuan dan tiga anak-anak. ''Informasi yang kami terima menyebutkan puluhan warga asing itu sudah tiga hari berada di kawasan Cipatuguran. Mereka menginap di sebuah vila yang lokasinya dekat pesisir pantai. Berbekal informasi itu, polisi akhirnya mendatangi lokasi,'' kata Wisnu. Wisnu memastikan puluhan warga asing itu berasal dari Negara Myanmar. Hal itu dibuktikan dengan adanya dokumen yang dikeluarkan UNHCR. Para pengungsi merupakan muslim Rohingya yang sedang mencari suaka politik. "Setelah kami data, mereka langsung dilimpahkan ke Kantor Imigrasi Sukabumi. Sebab tugas kami hanya mengamankan saja,'' ujar Wisnu. Menurut Wisnu, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait lolosnya puluhan pengungsi Rohingya ke kawasan Palabuhanratu. Tidak menututp kemungkinan kedatangan rombongan pengungsi ini ada keterlibatan warga lokal. Sementara itu, Kantor Imigrasi Kelas II Sukabumi langsung mengembalikan puluhan pengungsi asal Myanmar ke Rumah Komunitas di wilayah Kabupaten Bogor. Hasil pendataan menyebutkan mereka berasal dari suku Rohingnya. Puluhan imigran itu tercatat sebagai pencari suaka sesuai surat UNHCR tertanggal yang diterbitkan Juli 2013. Rombongan pengungsi Rohingya datang ke Kantor Imigrasi dengan menumpang dua minibus dari Palabuhanratu. Sebelum dikirim ke Bogor, mereka terlebih dahulu dilakukan pendataan. "Setelah kami data, mereka ternyata memegang sertifikat dari UNHCR sebagai pencari suaka. Kami langsung mengirimkan para pengungsi asal Myanmar ini ke Bogor,''ungkap Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Wasdakim) Kantor Imigrasi Sukabumi, Markus Lenggo. Bambang Setian
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar



 

Copyright © 2013. Jurnal Sukabumi - All Rights Reserved